Loh? Kenapa harus dirender di AutoCAD? Kan Revit sudah punya fasilitas rendering sendiri? Mungkin sebagian dari anda bertanya-tanya seperti itu. Jujur saja, buat saya hasil rendering Revit masih jauh dari memuaskan. Scanlines rendering dari Accurender masih belum sepadan dengan hasil render software lain, bahkan dibandingkan AutoCAD sekalipun! Kalau penasaran, silahkan coba buka TAB rendering di design bar. Gunakan raytrace pada panel bar, dan klik go pada option bar. Gunakan settings pada design bar untuk mengubah-ubah parameter rendering. Hasilnya tidak akan jauh dari di bawah ini.Sekarang kita akan coba merendernya di AutoCAD, nanti anda dapat bandingkan sendiri bedanya. Jika menurut anda hasil render Revit cukup (dan tidak butuh usaha lebih) anda dapat menggunakan rendering di Revit. Namun jika tidak, anda dapat menggunakan cara ini sebagai guidelines. Pertama, bukalah 3D View, dan export lah model anda ke format DWG. Dengan menggunakan menu file>export>cad formats. Ini optional, klik lah option pada dialog yang terbuka. Ubahlah unit export ke DWG dari mm ke m, dan ubahlah bentuk solid menjadi ACIS solids. Bagi anda yang telah berpengalaman merender di AutoCAD rasanya paham bahwa menggunakan unit m lebih memudahkan saat mengatur material dan lighting daripada mm. Polymesh memberikan keleluasaan lebih dalam mengaplikasikan material. Dinding anda dapat memiliki material yang berbeda di bagian luar dan bagian dalam. Namun ACIS solids tidak membutuhkan memori yang besar, dan waktu render lebih cepat. Kali ini saya pakai solid.Klik OK dan simpan file tersebut sebagai AutoCAD 2007 DWG. Tutuplah Revit, dan bukalah AutoCAD. PURGE semua item. Meski anda dapat menggunakan material yang ada, menurut saya akan lebih baik jika anda mendefenisikan material sendiri. Revit menggunakan material AccuRender yang mungkin tidak sesuai dengan harapan anda saat di render di AutoCAD yang menggunakan MentalRay. Buatlah kamera baru untuk perspektif anda. Berikutnya saya menambahkan entourage berupa pohon dari EasyNAT. Langkah berikut yang saya lakukan sama dengan yang pernah saya bahas di tutorial ini. Buatlah material global menjadi putih polos, matikan color by object.Atur solar light dan environment sampai anda puas. Jangan lupa mengatur setting rendering. Hasil yang saya peroleh dari proses ini, kurang lebih seperti ini. Bahkan tanpa material pun, hasil render ini tampak lebih baik!Kemudian saya membuat beberapa material dengan menggunakan material template. Saya assign material tersebut berdasarkan layer dengan command MATERIALATTACH. Terakhir, saya tinggal merendernya dengan kualitas yang saya inginkan.Jujur saja, anda dapat memperoleh hasil render yang lebih baik. Saya tidak menghabiskan cukup waktu untuk bereksperimen dengan material dan entourage. Pohonnya saja saya lupa ganti materialnya, daunnya masih putih! Dan ini masih kualitas render medium. Karena ini proyek ‘main-main’, saya memang tidak bermaksud menghabiskan waktu untuk merendernya secara optimal. Anda bisa bandingkan dengan hasil render dari Revit sendiri. Dengan setting cepat saja hasilnya jelas lebih baik.
Translate
Total Tayang
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar